lensa potong biru uv420adalah lensa yang dirancang khusus untuk membantu Anda menghindari atau menunda timbulnya Degenerasi Makula Terkait Usia (AMD) dengan menyerap 10% hingga lebih dari 90% cahaya biru berbahaya yang terlihat dengan energi tinggi dalam kisaran 380 nanometer hingga 495 nanometer Lensa potongan biru .uv420 Ini mencegah ketegangan mata, menormalkan ritme sirkadian dan membuat mata lebih nyaman. Lensa ini juga merupakan solusi tepat bagi mereka yang menderita ketegangan mata digital akibat bekerja berjam-jam di depan komputer atau perangkat seluler.
Ini adalah kombinasi unik dari lapisan anti-reflektif dan filter biru, yang melindungi Anda dari efek berbahaya cahaya High Energy Visible (HEV) yang dipancarkan oleh layar elektronik seperti tablet, ponsel cerdas, komputer, dan TV.lensa potong biru uv420Lapisan khusus ini menghalangi transmisi cahaya biru yang berbahaya, namun tetap memungkinkan sebagian besar cahaya biru bermanfaat yang bertanggung jawab untuk produksi melatonin, hormon tidur. Selain itu, lensa ini tidak mengganggu persepsi warna alami.
Pigmen pengurang cahaya biru sebenarnya ditambahkan ke lensa sebelum proses pengecoran dan bukan sekadar pewarna atau pelapis, membuat lensa jauh lebih efektif dalam memblokir cahaya yang merusak ini dibandingkan kacamata anti-silau konvensional. Lensa ini juga sangat jernih tanpa distorsi warna, sehingga ideal untuk penggunaan sehari-hari.
Lensa ini juga tersedia dalam berbagai resep, mulai dari lensa penglihatan tunggal hingga lensa bifokal dan progresif dan dapat disesuaikan dengan desain bingkai apa pun yang Anda suka. Kacamata ini juga dapat dibuat sebagai kacamata hitam tanpa bingkai, berwarna, atau bening. Lensa ini direkomendasikan bagi mereka yang menghabiskan waktu lama di dalam ruangan menggunakan perangkat elektronik atau di jalan, seperti pengemudi dan pengendara sepeda yang bekerja pagi-pagi sekali (cahaya redup) dan di sore hari saat cuaca cerah di luar ruangan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa paparan sinar HEV secara terus-menerus dari perangkat digital, terutama Cahaya Biru yang termasuk dalam pita spektrum 415nm-455nm, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti mata kering dan penglihatan kabur, serta peningkatan risiko degenerasi makula. , pola tidur yang buruk, sakit kepala, dan insomnia. Pada anak-anak, gejala-gejala ini mungkin juga berkontribusi terhadap peningkatan miopia (rabun jauh) yang terjadi sejak pandemi COVID-19. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan dalam bidang ini untuk mengetahui apakah penggunaan lensa cahaya biru pada orang muda dapat menimbulkan konsekuensi yang tidak diinginkan pada perkembangan panjang aksial mata melalui pergeseran batang-kerucut Purkinje. Ini adalah proses biologis kompleks yang saat ini sedang diselidiki secara intensif.
Waktu posting: 04 November 2024